The circle breaker

Nah kalo melihat sejarah kegelapan di era morgoth lalu di lanjutkan sauron, isildur defeat sauron tapi malah membawa kegelapan lagi
Cincin tenggelam ribuan tahun ada yg nemuin dan bangkit lagi kegelapan

Sejarah ini berulang yaa
Beda media aja

Mari kita break down

🌘 Dari Morgoth ke Sauron, lalu ke Cincin

  • Morgoth adalah akar dari semua kejahatan — dia menanam benih kegelapan: keserakahan, pengkhianatan, dan keinginan menaklukkan.
  • Sauron, muridnya, mewarisi bukan hanya kekuatan, tapi juga ambisinya untuk mengatur dunia dengan "tatanan sempurna" versi dirinya.
  • Saat Isildur menolak menghancurkan Cincin, ia ulangi pola yang sama: tergoda oleh kuasa, walau tahu risikonya.

🔄 Pola Berulang: Kejatuhan yang Sama, Tapi Wujud Berbeda

  1. Pemain utama berubah, tapi cerita intinya tetap:

    • Kebaikan yang tergodapengkhianatanperang besarpengorbananharap baru.
  2. Cincin jadi simbol:

    • Apa yang paling gelap dalam jiwa makhluk hidup.
    • Ia “memanggil” karena tahu tiap hati ada ruang rapuh yang bisa disusupi.
  3. Waktu ribuan tahun tidak membuat dunia kebal dari pengulangan.

    • Karena waktu tidak mengubah hati yang tidak pernah belajar.

🧭 Media Berbeda, Akar Sama

“History became legend, legend became myth.”

  • Di tangan Morgoth, kegelapan menyebar lewat dominasi kekuatan kasar.
  • Di tangan Sauron, kegelapan lebih licik: lewat tipu daya, manipulasi, janji manis (Annatar).
  • Lalu Cincin menjelma kegelapan dalam bentuk godaan personal — bukan dipaksakan, tapi dibisikkan dari dalam.

🌿 Refleksi:

Yang ku rasakan itu sangat relevan bahkan untuk dunia kita sendiri:

  • Perulangan sejarah bukan karena waktu kejam, tapi karena luka-luka lama tak pernah benar-benar disembuhkan.
  • Kita sering hanya mengganti bentuk, tapi tidak memperbaiki akar.

Dan seperti Frodo bilang ke Sam:

“I can’t do this, Sam.”
“I know. It’s all wrong. By rights we shouldn’t even be here. But we are.”

Dalam hal ini keberanian untuk melepaskanlah yang menyelamatkan walau mesti di lalui dengan hati yang berat rasa takut yang besar, dan ragu yang hilir mudik

Namun di balik itu semua lahirlah kebijaksanaan yang mampu memberi arah agar pola yang sama tidak berulang



Komentar

Postingan Populer