Kuatkan hati besarkan ikhtiar


Terkadang dan memang keseringan harus merasakan sakit dan terjatuh dulu
baru api semangat kan terpacu, baru sadar diri ini sudah jauh tertinggal, 
baru mengerti seperti apa taktik yang kan dilancarkan, 
baru sadar dan menyesal. 
Ingin rasanya meneteskan air mata namun apa gunanya. 
Hanya bergumam dalam hati, 
mungkin ini memang cara Allah 
agar aku bisa bangkit dan kembali berjuang 
dengan seluruh tenaga dan doa. 
Memulai lagi dengan menatap ke arah depan dengan mantap dan penuh keyakinan. 
Menyesal memang tapi tak patut untuk menyalahkan siapa pun atas ini. 
Sabar dan kembali berhusnuzhan harus ditegakkan.
Semangatlah wahai diri, la Tahzan, innallaha ma'ana
sekarang saat nya merevisi semua kegagalan semua ketertundaan
yakinlah Allah tak kan mengecewakanmu,
berusahalah merubah apa yang selama ini belum dilakukan dengan maksimal
sebab sebagaimana firman Allah 
"Innallaha laa yughoiru maa biqoumin hattaa yughoiruu maa bianfusihim" (Ar-Rad 11)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri.

Komentar

Postingan Populer